Palu (UIN Datokarama) – Yuni Amelia, dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri UIN Datokarama Palu, terpilih sebagai salah satu dari 19 delegasi Indonesia yang akan berpartisipasi dalam YSEALI Summit 2025. Forum bergengsi ini akan berlangsung pada 7–12 September 2025 di Penang, Malaysia.
Kegiatan internasional tersebut diselenggarakan oleh Biji-biji Initiative dan Cent-GPS, dengan dukungan pendanaan penuh dari Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) serta U.S. Embassy Malaysia. Summit ini akan mempertemukan pemimpin muda dari berbagai negara Asia Tenggara, baik dari kalangan pemerintah maupun organisasi non-pemerintah (NGO), untuk membahas isu-isu strategis kawasan sekaligus memperkuat kolaborasi lintas sektor.
Dalam forum ini, Yuni Amelia mengangkat isu penting mengenai pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) di lingkungan kampus. Ia menekankan bahwa mahasiswa perlu dibekali keterampilan adaptif melalui pelatihan agar mampu menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat. Selain itu, Yuni juga menyoroti pentingnya regulasi yang jelas dalam penggunaan AI, sehingga teknologi tersebut dapat memberikan dampak positif, signifikan, dan terarah bagi kemajuan pol pendidikan tinggi di Indonesia maupun Asia Tenggara.
Partisipasi Yuni Amelia di YSEALI Summit 2025 diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan bagi UIN Datokarama Palu, tetapi juga membuka peluang kolaborasi internasional dalam pengembangan kapasitas akademik, riset, serta penguatan peran perguruan tinggi dalam menghadapi era digital.
