Pelatihan Karya Tulis Ilmiah dan Publikasi

Pelatihan Karya Tulis Ilmiah dan Publikasi: Mendorong Mahasiswa UIN Datokarama Palu Menjadi Penulis Ilmiah yang Kritis dan Relevan di Era Digital

Palu – Ahad, 30 Juni 2024, Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menyelenggarakan kegiatan “Pelatihan Karya Tulis Ilmiah dan Publikasi” dengan mengusung tema: “Optimalisasi Peran Mahasiswa UIN Datokarama Palu dalam Mengembangkan Keterampilan dan Kemampuan Intelektual melalui Karya Tulis Ilmiah di Era Digitalisasi”. Kegiatan ini merupakan upaya kampus dalam membangun budaya akademik yang kuat, mendorong mahasiswa agar lebih aktif menulis, serta menyelaraskan karya-karya ilmiah mereka dengan roadmap penelitian institusi.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Bapak Nursalam Rahmatullah, S.H.I., M.H., Dosen Hukum Ekonomi Syariah UIN Datokarama Palu, dan Bapak Muhammad Syarif Nurdin, S.E., M.E., pengelola jurnal ilmiah di lingkungan kampus. Keduanya berbagi pengalaman dan wawasan tentang pentingnya penulisan ilmiah yang berkualitas serta strategi efektif untuk mempublikasikannya secara profesional.

Dalam pemaparannya, Bapak Nursalam Rahmatullah mengajak mahasiswa untuk memandang karya tulis ilmiah sebagai bentuk ekspresi intelektual yang tidak hanya memenuhi tugas akademik, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan. Ia menekankan bahwa menulis ilmiah membutuhkan disiplin berpikir, ketajaman analisis, dan kesesuaian dengan kaidah akademik. “Mahasiswa tidak cukup hanya berpikir kritis, tetapi juga harus mampu menyusun gagasan dalam format yang runtut, argumentatif, dan sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing,” ujar beliau. Beliau juga mengingatkan pentingnya integritas akademik dalam proses penulisan, termasuk dalam hal pengutipan dan penggunaan sumber rujukan yang dapat dipertanggungjawabkan.

Sementara itu, Bapak Muhammad Syarif Nurdin menyoroti pentingnya mahasiswa memahami proses publikasi dan seluk-beluk jurnal ilmiah. Ia menyampaikan bahwa salah satu tantangan umum yang dihadapi mahasiswa adalah ketidaksesuaian topik tulisan dengan fokus penelitian kampus. Untuk itu, ia mendorong mahasiswa agar mulai membiasakan diri membaca roadmap riset universitas dan menjadikannya sebagai acuan dalam menyusun karya ilmiah. “Menulis itu penting, tapi menulis yang relevan jauh lebih strategis. Jika topik kita sejalan dengan arah riset institusi, maka peluang untuk diterbitkan akan lebih terbuka, dan kontribusinya pun lebih nyata,” ungkapnya. Ia juga memandu peserta dalam mengenali struktur artikel ilmiah yang baik serta memberikan tips dalam melakukan submit ke jurnal-jurnal yang tersedia di lingkungan UIN Datokarama.

Kegiatan yang berlangsung interaktif ini disambut antusias oleh para peserta dari berbagai fakultas. Banyak di antara mereka menyampaikan ketertarikan untuk mulai mengembangkan ide-ide penelitian yang sesuai dengan bidang kajian masing-masing, seperti hukum Islam, ekonomi syariah, pendidikan Islam, serta tema-tema kontemporer yang berkaitan dengan dakwah dan digitalisasi.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, UIN Datokarama Palu berharap dapat membangun ekosistem akademik yang produktif dan adaptif, serta melahirkan generasi mahasiswa yang mampu berpikir kritis, menulis sistematis, dan berkontribusi nyata dalam pengembangan keilmuan berbasis digital.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *